Menyuarakan Rindu
Malam yang gelap selalu merasakan kesunyian
Dibawah sinar lampu yang remang
Mengisahkan kenangan yang ku rindukan
Dengan goresan tinta pada secarik kertas yang mulai kusam
Dengan irama kerinduan yang mendamba pertemuan
Tak sekadar imajinasi dalam ratapan
Dan rintihan air mata dalam lamunan
Ada rindu yang mendamba temu
Dibalik sepi yang tak tergoyahkan
Oleh binar-binar rasa yang semakin menggerogoti perasaan
Ada sakit yang tertancap dalam dada
Memuai perih yang tak terhempaskan
Sekat tangis yang menyesakkan kalbu
Karena rindu yang tak mengundang temu
Bukan sekadar kata yang ku lantunkan
Rintihan air mata berjatuhan
Menyuarakan rindu akan pertemuan
Bukan sekadar wacana dalam tulisan
Tapi pertemuan yang ku nantikan
Karya:
~Erna
Tidak ada komentar:
Posting Komentar